Ternyata Olahraga Bisa Membuat Anak Cerdas

oleh pada Selasa, 22 Oktober 2013
Ternyata Olahraga Bisa Membuat Anak Cerdas Bandung
Ternyata Olahraga Bisa Membuat Anak Cerdas
Manfaat olahraga bagi kesehatan tak terbantahkan. Jika dilakukan secara teratur, olahraga dapat mencegah datangnya penyakit-penyakit denegeratif. Selain itu, olahraga juga ternyata bermanfaat dalam meningkatkan prestasi akademik si kecil di sekolah.

Sebuah studi baru asal Inggris menemukan, olahraga moderat hingga berat yang dilakukan setiap hari dapat meningkatkan prestasi akademik di sekolah. Semakin tinggi intensitas olahraganya, semakin besar dampaknya, terutama untuk mata pelajaran bahasa, matematika, dan sains. Meskipun demikian, para peneliti masih belum dapat menunjukkan hubungan antara keduanya.

"Banyak dugaan yang menjelaskan hubungan keduanya, misalnya aktivitas fisik meningkatkan waktu mereka di ruang kelas atau berdampak pada kepercayaan diri mereka," ujar peneliti studi Josephine Booth, dosen di University of Dundee, Skonlandia.

Menurut Booth, mungkin ada penjelasan biologis terkait hal itu. Penelitian lain, kata dia, telah menemukan kurangnya aktivitas fisik dapat berdampak negatif pada struktur dan fungsi otak, sehingga berpengaruh terhadap performa intelektual.

Studi yang dipublikasi dalam British Journal of Sports Medicine tersebut menganalisa data dari hampir 5.000 siswa. Para peneliti mengukur durasi dan intensitas aktivitas fisik harian selama tiga hingga tujuh hari saat siswa-siswa tersebut berusia 11 tahun. Mereka juga memasangkan peserta dengan sebuah alat seperti sabuk yang dapat mengukur aktivitas yang dilakukan.

Hasilnya, siswa yang melakukan aktivitas fisik yang paling banyak memiliki performa yang lebih baik dalam tiga pelajaran, yaitu bahasa, matematika, dan sains. Uniknya, hubungan tersebut masih ditemukan beberapa tahun kemudian, saat mereka berusia 13, 15, dan 16.

Dalam studi ini, para peneliti telah memperhitungkan pula faktor-faktor lainnya yang bisa mempengaruhi pretasi akademik, antara lain status ekonomi, berat lahir, usia ibu saat melahirkan, dan kebiasaan merokok ibu saat hamil. Namun ternyata, hubungan tersebut masih berlaku.

Menurut Booth, temuan ini memiliki implikasi penting bagi kebijakan di bidang pendidikan. Khususnya, memberikan perhatian khusus bagi aktivitas fisik sebagai cara untuk meningkatkan performa akademik para siswa.

sumber

Terkait